Senin, 15 Februari 2010

dreams!!!

Finally, tercapai juga keinginan saya untuk bisa mengisi blog saya ini dengan tulisan saya.^^
Bukannya tidak ada waktu, tapi rasanya enggan sekali mulai mengetik sesuatu di blog ini.

Lalu pertanyaanya mengapa kali ini saya mau mem-posting kisah ini..
Jawabannya adalah karena mimpi-mimpi saya menggoda saya kembali,setelah semalam saya membaca kembali buku “Pagi ini aku cantik sekali” karya Azimah Rahayu.Tulisannya tentang cita-cita mengilhami saya untuk memulai kembali menata mimpi saya yang selama ini membeku.

Ketika semangat untuk menghidupkan mimpi-mimpi itu kembali, saya jadi teringat sahabat-sahabat saya sewaktu SMA, Febri Melsanita dan David Candra Purnama. Kami berjanji 10 tahun lagi, kami telah punya buku karangan kami sendiri dan beredar di toko buku, karena kami suka menulis.

Mimpi remaja kami.

Kenapa saya sebut itu sebagai mimpi…
Karena mimpi itu lebih kuat dibanding sekedar cita-cita. Mimpi itu mendarah daging. Terbawa hingga di alam bawah sadar kita, tidak sekedar cita-cita atau harapan.

Banyak sekali mimpi-mimpi yang ingin saya wujudkan. Dalam waktu dekat ini, mimpi saya adalah segera lulus kuliah dan segera bekerja ( saya yakin teman-teman seangkatan saya pun punya mimpi yang sama, ya kan guys?^ ^ )

Tapi saya merasa malu jika menelaah kembali sudah seberapa kuat saya memperjuangkan mimpi saya tersebut. Saya malu mengingat tingkah laku saya akhir-akhir ini, menghabiskan waktu berjam-jam menonton DVD, mendengarkan musik yang liriknya sama sekali tidak menyemangati, menghabiskan waktu untuk tidur dan tidak melakukan apa-apa, KTI terbengkalai dan terabaikan karena beberapa kali ditolak untuk melakukan presurvey, buku target partus rasanya sudah berdebu karena sudah lama tidak saya sentuh. Tak ada tindakan nyata untuk mewujudkan mimpi-mimpi saya tersebut.

Saya jadi ingat cerita Thomas Alfa Edison yang mencoba beribu-ribu kali agar lampunya menyala. Bayangkan saja jika ia putus asa dalam usaha ke-5 nya misalnya, jangan-jangan sekarang kita masih menggunakan lampu minyak untuk kehidupan sehari-hari ( hehe! Sedikit berlebihan ni..)

Well, saat ini saya hanya ingin mengingatkan diri saya, sudah tak ada lagi waktu untuk menyerah, tak ada lagi waktu untuk meratapi mimpi yang tak kunjung jadi kenyataan, karena mimpi tak akan datang sendiri tanpa perjuangan. Karena saya sudah di tengah lautan sekarang, tak mungkin kembali ke tepi, ditambah lagi jatah usia 20 tahun sudah hampir saya lewati. Apa yang bisa saya katakan kepada malaikat jika nyawa saya diambil ketika saya belum melakukan apa-apa untuk diri saya, keluarga saya dan lingkungan saya.

Seperti lirik lagu Gigi – tegarlah sang pemimpi!! –
 
Blog Design By Use Your Imagination Designs With Pictures from Pinkparis1233
Use Your Imagination Designs